About Nurul Fikri Islamic School
Menjadi Lembaga Pendidikan Rujukan Dalam Pembinaan Generasi
Our Mission Nurul Fikri Islamic School
- Membentuk generasi yang memiliki profil Sholeh Muslih cerdAs Mandiri Terampil (SMART)
- Menyelenggarakan pendidikan prasekolah yang mampu memberikan stimulasi efektif bagi perkembangan aspek mental-kognitif, moral, fisik, dan sosial peserta didik agar mencapai perkembangan secara optimal.
- Menyelenggarakan pendidikan dasar Islam yang mampu membentuk karakter peserta didik sehingga memiliki pengetahuan, sikap, dan perilaku sesuai dengan tuntutan asas-asas pendidikan anak dalam Islam.
- Menyelenggarakan pendidikan menengah Islam yang mampu memberikan bekalan pengetahuan, sikap, dan keterampilan yang mengantarkan peserta didik untuk siap memasuki jenjang pendidikan selanjutnya dan mampu berkontribusi bagi masyarakat.
- Menyelenggarakan aktivitas pendidikan diniyah Islamiyah melalui berbagai program dan kegiatan.
Nilai-Nilai Kepemimpinan & Manajemen Nurul Fikri Islamic School
Iman & Akhlaq
Mengimani dan meyakini bahwasanya Allah SWT adalah tujuan akhir dari segala niat dan perilaku. “Sesungguhnya shalatku, usahaku, ibadahku, hidup dan matiku hanyalah untuk Allah, Tuhan Semesta Alam” (QS 6:162). Dengan iman dan keyakinan kepada Allah SWT, maka seluruh perilaku kepemimpinan dilaksanakan dengan penuh tanggung jawab dan rasa hamba kepada Allah SWT. Kesemuanya akan dipertanggungjawabkan dan mendapatkan konsekuensi amal baik di dunia maupun di akhirat. Perilaku Kepemimpinan Berbasis Nilai keimanan ditandai dengan senyum, belajar sepanjang hayat, mudah bergaul dengan siapapun, bersikap optimis, rendah hati, dermawan, dan ketulusan akan kebaikan.
Akhlaq mulia didefinisikan dengan menjunjung tinggi norma-norma agama dalam kehidupan sehari-hari sesuai dengan nilai-nilai Islami. Setiap pemimpin berupaya untuk berpegang teguh kepada adab dan norma Islam demi terciptanya kehidupan yang bermartabat dan berkeadilan. Akhlaq Islami ini tercermin dari ketaatan kepada aturan pemimpin. Nilai dan norma individu pemimpin ini akhirnya bermuara pada keteladanan akhlaq Islami, sehingga kepemimpinan Islami ini akan menjadi spirit bagi sekolah dalam mewujudkan visi, misi, dan tujuan sekolah serta akan menjadi modal sosial-spiritual bangsa di masa depan.
Iltizam & Jiddiyah
Iltizam, komitmen atau berpegang teguh kepada nilai-nilai yang diyakini merupakan ajaran sentral dari Islam. Komitmen pada keyakinan bahwa misi SIT Nurul Fikri adalah misi Rabbaniyy, dan berupaya untuk mewujudkan generasi muslim yang bermutu. Berpegang teguh kepada visi dan misi SIT Nurul Fikri, kepemimpinan memiliki kejelasan tujuan dan cita-cita pendidikan SIT Nurul Fikri.
Jiddiyah adalah suatu sikap kesungguhan yang penuh dengan energi, menghargai, dan sungguh-sungguh bekerja, baik untuk urusan duniawi maupun ukhrawi. Bersungguh-sungguh dalam meraih segala tujuan kebaikan, dengan niat yang Rabbaniy dengan bekerja tanpa kenal lelah, sabar dan ulet.
Amanah & Khidmah
Amanah menyiratkan pentingnya memuliakan pekerjaan dengan sebaik-baiknya, yang berarti bekerja dengan iman dan kejujuran, dilakukan dengan cara-cara yang sesuai dengan kaidah-kaidah kepemimpinan Islami. Melaksanakan tugas kepemimpinan dengan cara-cara yang sesuai dengan kaidah-kaidah Islam. Nilai ini diajarkan dalam Al-Qur’an, sebagaimana diperintahkan oleh Allah SWT, dan dicontohkan oleh Nabi Muhammad SAW dengan akhlak dan perilaku mulianya.
Kepemimpinan amanah dengan disiplin seperti hal ini merupakan representasi dari akhlak Islami. Dalam Islam, amanah adalah nilai penting yang menjadi salah satu sifat Nabi Muhammad SAW yaitu Siddiq (jujur), Amanah (terpercaya), Tabligh (menyampaikan), dan Fathonah (cerdas). Oleh karenanya pemimpin SIT Nurul Fikri berkewajiban untuk senantiasa menyampaikan, mendidik, dan memberikan pelayanan kepada seluruh pemangku kepentingan (stakeholders) sekolah dengan baik. Dengan khidmah (pelayanan) yang penuh dedikasi, pemimpin menempatkan dirinya sebagai pelayan untuk membantu memberikan kemudahan dan kebaikan kepada pihak yang dipimpinnya.
Adil & Ukhuwah
Kepemimpinan yang menumbuhkan dukungan yang kuat dari para pengikutnya adalah kepemimpinan yang mampu menghubungkan keadilan, kebersamaan, kekeluargaan, saling memberi bantuan dan dukungan dalam kebersamaan Islami. Hal ini sesuai dengan nilai utama kepemimpinan Islam yaitu keadilan (‘Adl). Pemimpin yang adil adalah pemimpin yang menempatkan sesuatu sesuai dengan tempatnya, dengan tidak memihak, objektif, dan berpegang teguh pada Al-Qur’an serta ketentuan Allah SWT.
“Sesungguhnya Allah menyuruh (kamu) berlaku adil dan berbuat kebajikan, memberi kepada kaum kerabat, dan Allah melarang dari perbuatan keji, kemungkaran dan permusuhan. Dia memberi pengajaran kepadamu agar kamu dapat mengambil pelajaran.” (QS Surah An-Nahl:90).
Kepemimpinan kebersamaan menekankan ukhuwah insaniyah, ukhuwah Islamiyah, ukhuwah wathaniyah, dan ukhuwah basyariyah. Dalam praktik kebersamaan ini pula, pemimpin mau mendengar dengan adil.
Nurul FikriLearner Profile
Sholeh
Students have self obedience towards Allah SWT that appears in observance of worship, creed ahlussunnah wal jamaah, and behave honestly
Muslih
Students have the spirit of leaders, pioneers who are responsible, care and love the country, able to work together, behave respectfully, and always friendly
CerdAs
Students have a sense of curiosity and high achievement motivation, creativity, open mind, the ability to think scientifically and solve problems.
MandiRi
Independent. Students are able to be independent entrepreneurs who act proactively, and have physical fitness.
Terampil
Skillfull. Students have the ability to communicate effectively and skilled at using their body, hands or mind.
